Bocah 14 Tahun di Rohul Tewas Tersengat Arus Listrik, Ketua LPAI Dukung Polres Usut Tuntas

Minggu, 23 Februari 2025

ROHUL,Cakapriau.com– Seorang anak berinisial HRS (14), warga Desa Tingkok, Kecamatan Tambusai, Kabupaten Rokan Hulu, meninggal dunia akibat tersengat arus listrik saat berada di pohon kelengkeng milik warga berinisial SL. Korban mengalami luka bakar pada telapak tangan dan kaki bagian betis. Kejadian tragis ini terjadi pada Ahad (23/02) sekitar pukul 13.00 WIB.

Kapolres Rokan Hulu, AKBP Budi Setiyono, SIK., MH, melalui Kapolsek Tambusai, AKP Hendri Berson, SH, menyampaikan belasungkawa atas kejadian ini.

“Kami dari pihak kepolisian, khususnya Polsek Tambusai, turut berduka cita yang sedalam-dalamnya atas kejadian ini. Kami juga masih terus melakukan upaya langkah kepolisian guna memastikan tindakan yang tepat. Keamanan dan ketertiban masyarakat tetap menjadi prioritas utama dalam menangani situasi ini,” ujar Kapolsek.

Berdasarkan hasil pemeriksaan awal, kabel listrik tersebut diduga sengaja dipasang oleh pemiliknya, S. Lubis. Hal ini diungkapkan oleh Kanit Reskrim Polsek Tambusai saat dikonfirmasi melalui pesan WhatsApp.

Ketua Lembaga Perlindungan Anak Indonesia (LPAI) Kabupaten Rokan Hulu, Ramlan Lubis, turut memberikan tanggapan keras terkait kejadian ini.

“Pelaku harus diproses sesuai hukum yang berlaku. Kami merasa geram mendengar informasi ini, karena bagaimana mungkin seseorang tega membuat jebakan yang berakibat fatal hingga menghilangkan nyawa orang lain,” ungkap Ramlan Lubis.

Ia juga berharap Polres Rokan Hulu dapat menjerat pelaku dengan hukuman maksimal agar menjadi peringatan bagi masyarakat lainnya agar kejadian serupa tidak terulang.

“Kami mendukung penuh pihak kepolisian untuk mengusut kasus ini secara tuntas. Ini adalah pelajaran bagi kita semua agar lebih berhati-hati dan tidak membuat tindakan yang membahayakan orang lain,” tegas Ketua LPAI Rokan Hulu tersebut.

Selain itu, Ramlan Lubis juga menyampaikan pesan kepada keluarga korban agar tetap tabah menghadapi musibah ini.

“Kami berharap orang tua korban tetap sabar dan ikhlas. Musibah memang tidak bisa dihindari, tetapi ke depan kita harus lebih waspada terhadap potensi bahaya yang ada di sekitar kita,” tutupnya.(Rilis/R. Nanda)

Banner-Top

Baca Juga

Berita Terkait

Whatsapp