PEKANBARU,Cakapriau.com – Dewan Eksekutif Mahasiswa UIN Sultan Syarif Kasim Riau (DEMA UIN SUSKA RIAU) Melalui Kementrian Sosial dan Politik, Surya Maryudha Pratama Soroti Sekda Provinsi Riau SF Hariyanto usai istri dan anak kerap pamer barang mewah dan gaya hidup hedon di media sosial.
Diketahui sebelumnya, Adrias, istri Hariyanto yang merupakan Sekda Provinsi Riau sempat pamer barang mewah mengenakan tas mahal merek Gucci dan Hermes yang ditaksir senilai ratusan juta rupiah. Adrias juga kerap memposting foto liburan ke Eropa.
Belum selesai istrinya jadi sorotan, berlanjut giliran anak perempuan SF yang pamer kemewahan lantaran perhelatan pesta ulang tahun yg ke 17 yang dinilai begitu mewah untuk seorang anak sekelas sekda.
Diduga pesta mewah itu digelar di Hotel Bintang 5 Ritz-carlton Jakarta yang memang terkenal akan kemewahannya. Hal ini tentu saja membuat heboh warganet karna pesta ulang tahun semewah itu pasti menghabiskan biaya yang tidak sedikit.
Akan tetapi Sekda Provinsi Riau membantah jika sang putri telah menggelar pesta mewah di hotel berbintang, SF hariyanto mengatakan bahwa pesta anaknya sama saja seperti pesta ulang tahun pada umumnya. Dan hanya di gelar di sebuah toko.
Menanggapi pernyataan dari Sekda provinsi Riau terkait perhelatan pesta ulang tahun tersebut. Surya Maryuda, Menteri Sosial dan Politik Dema UIN Suska Riau kepada media Cakapriau.com mengatakan,
“Mohon maaf Pak, setahu saya tidak ada anak anak yang lain pada umum nya merayakan ulang tahun yg bernuansakan black and gold dengan menggunakan gaun yg indah yang didesain langsung oleh desain ternama. Dan juga jelas jelas disampaikan langsung oleh MC dalam acara tersebut, “Selamat datang Di mutiara Hotel 88 Ritz Carlton Jakarta, welcome to Amelia Sweet Seventeen Birthday Party”
“Jadinya toko yang seperti apa yg bapak maksud? Apakah mungkin itu hanyalah pesta imajinasi di hotel akan tetapi di rayakan di sebuah toko biasa saja pak?” Ujar Menteri Sosial dan Politik Dema UIN Suska Riau yang akrab dipanggil Yudha.
Sebelumnya gaya hedon sang istri yg suka memamerkan kemewahan hidup yg bergelimang harta di sosial media juga di bantah oleh sekda provinsi Riau ini.
SF Hariyanto mengatakan bahwa tas tas yg di pakai oleh sang istri adalah bahwa barang kw alias palsu.
” Ingat pak! Sekarang ini Provinsi Riau sedang dalam masa transisi pemulihan ekonomi pasca covid 19 melanda kita 2 tahun kebelakang ini. Kami sebagai rakyat biasa tugas kami bukan untuk menggaji anda agar anda, istri dan anak anda dapat seenaknya memamerkan kemewahan begitu saja di media sosial. Kita sama sama paham masih banyak masyarakat di Indonesia khususnya di provinsi Riau dilanda kemiskinan dan kelaparan yg dahsyat.” tambah Yudha.
Lebih lanjut, Surya Maryuda, Menteri Sosial dan Politik Dema UIN Suska Riau menambahkan,
“Tidak etis rasanya seorang pejabat negara yg seharusnya mengutarakan ide bagaimana melewati masa transisi ini dengan efektif justru malah hidup dengan hedon menghambur hamburkan harta yang kami saja tidak tau itu uangnya dari mana. Di tambah lagi dengan memposting hal tersebut di media sosial yg membuat kecurigaan penyalahgunaan anggaran terhadap pejabat negara.” pungkasnya.
“Maka dengan adanya peristiwa di atas, Saya meminta secara tegas kepada Mentri Dalam Negeri (Mendagri) untuk segera mengevaluasi seluruh pejabat negara di Provinsi Riau khususnya SF Hariyanto yang saat ini menjabat sebagai Sekda Provinsi Riau agar tidak terulang kembali kasus ini serta orang orang yg saat ini duduk sebagai pemangku kebijakan di Provinsi Riau memang betul menjalankan tugas sebagaimana mestinya”. tutupnya.(rilis Salamuddin Toha/CKR)